Monday 16 March 2015

Muhasabah

Muhasabah

Akhi yang tercinta..renungilah..

Merenunglah sejenak bersama jiwamu..dan tanyailah : Sampai kapan saya harus berjalan dibelakang syahwat ? Dan mengekor pada kemungkaran ? Memangnya berapa lama saya akan hidup di dunia ? 60 tahun..80 tahun..100 tahun..1000 tahun..lantas apa? Kematian setelahnya..kemudian hari perhitungan yang menggiringku entah kepada kenikmatan atau kepada neraka jahannam.

Akhi..bayangkan jika dirimu telah menyongsong kematian..lalu engkau telah masuk ke dalam kuburmu..terlihatlah olehmu gelapnya rumah lahadmu..bersendiri..sempit lagi mengenaskan..

Ingatlah..dua orang malaikat yang akan mendudukkanmu dan menanyaimu banyak perihal..
Ingatlah..seperti apa tubuhmu setelah mati ..seluruh persendian patah..tulang belulangmu telah remuk..jasadmu binasa dan engkau tinggal menjadi santapan ribuan hewan dan belatung.

Ingatlah..hari ketika engkau mendengarkan teriakan yang lantang..teriakan tanda kebangkitan kembali seluruh makhluk untuk di hadapkan kepada Allah..maka saat itu hatimu mungkin kaget setengah mati hingga rambutmu beruban..lalu engkau keluar dari kuburmu penuh debu tak berkhitan lagi telanjang.

Sungguh karena hari itulah bumi bergoncang, gunung menjadi hancur lebur dan seĺuruh mata terbelalak..buku amal akan dibagikan..maka orang-orang akan ketakutan dan cemas..neraka telah dinyalakan..sedang dosa-dosa menyelimuti..siraathpun telah dibentangkan dan besi-besi pengail telah terpampang..perhitungan akhirnya tiba..adzab telah menguat..dan kitab telah menjadi saksi padahal tak ada lagi sebab-sebab penolong.

Ingatlah..kehinaanmu pada hari yang agung itu..kesendirianmu bersama rasa takut, sedih, cemas dan dosa..maka engkau pasti akan berlepas diri dari anak-anakmu, ibu, ayah, isteri dan saudara...

Ingatlah..ketika mizan/timbangan telah diletakkan..dan lembaran-lembaran amalmu beterbangan...

Berapa banyak kesalahan yang termaktub dalam catatanmu..dan berapa banyak kekurangan dalam amalanmu..

Ingatlah..ketika namamu telah dipanggil dihadapan seluruh makhluk..wahai fulan ibn fulan..kemari dan menghadaplah kepada Allah..maka engkau seorang diri berdiri dihadapanNya karena hanya dirimu yang dipanggil kala itu..

Ingatlah..betapa lemahnya dirimu saat itu..bagaimana rasa takutmu, badanmu akan lemas dan jantungmu akan berdetak kencang..sebab engkau sedang berdiri di hadapan Penguasa yang haq dan nyata..yang dahulunya engkau lari dariNya..dan berpaling tatkala memanggilmu..

Engkau berdiri sedang ditanganmu sebuah kitab..tak menyisakan hal kecil atau besar melainkan pasti tercatat padanya..lalu engkau akan membaca darinya dengan lidah yang kelu dan hati yang hancur lebur..sungguh betapa memalukan dan menakutkan..

Lantas dengan lidah yang manakah yang akan engkau gunakan tatkala Allah menanyaimu ? Kemanakah hartamu engkau belanjakan ? Usiamu engkau habiskan untuk apa ? Kedua matamu yang engkau gunakan untuk berbuat khianat..telingamu yang engkau gunakan maksiyat..dengan kaki manakah yang akan engkau gunakan untuk berdiri di hadapanNya ? Dan dengan mata apakah engkau akan memandang kepadaNya ? Dan dengan hati manakah engkau menjawabNya kelak ?

Apa yang akan engkau katakan kepadaNya esok ? Ketika Allah berkata padamu : Wahai hambaKu..mengapa engkau tak memuliakanKu ? Mengapa engkau tak malu padaKu ? Mengapa engkau tak merasakan keberadaanKu ?

Wahai hambaKu..apakah engkau meremehkan pandanganKu kepadamu ?

Wahai hambaKu..bukankah Aku telah berbuat baik kepadmu ? Bukankah Aku telah memberimu rezeki ?

Akhi yang tercinta..ingatlah selalu..saat-saat berat tersebut..dan waktu-waktu yang menakutkan itu..hari dimana manusia akan lupa seluruh kekasih dan cintanya..dan takkan pernah selamat pada hari itu kecuali orang-orang yang memiliki hati yang bersih.

Akhi..merenunglah sejenak guna mentafakkuri keadaan kita kelak..dan ketahuilah bahwa sesungguhnya antum tak eksis di dunia ini melainkan untuk menegakkan ibadah kepada Allah. Dan antum tak diciptakan untuk senda gurau, bermain dan sia-sia belaka...

Akhi..sungguh aku mengajak keyakinan dan agama yang antum yakini..yang melarang antum dari segala kemungkaran...

Aku juga mengajak akhlakmu yang seharusnya mengangkatmu dari rendahnya syahawat...

Juga akalmu yang menolak segala kesia-siaan...

Hatimu yang merasa takut akan kebinasaan...

Girahmu terhadap wanita-wanita mahrammu yang mulia dan suci...

Maka tolonglah jiwamu..menangilah perseturuan hawa nafsumu..maka Allah akan menggantikannya dengan yang lebih baik di dunia dan di akhirat...

Akhi..demi Allah aku tak menuliskan huruf-huruf ini, mengucapkan kalimat-kalimat ini, melainkan karena rasa takutku terhadap wajahmu yang demikian putih..jangan-jangan ia menjadi hitam kelak pada hari kiamat..berubah menjadi gelap..juga tubuhmu yang baik, agar tak dijilat oleh api neraka..semoga saja hatimu yang suci itu mau menerimanya, juga jiwamu yang bening mau menerimanya..sungguh aku mohon kepada Allah agar Ia memberikan husnul khatimah bagi kita semua..dan mengokohkan ketika sakaraatul maut..serta menjadikan akhir ucapan kita di dunia dgn kalimat syahadat...Allohumma amiin.

 ☝ Silahkan share
 ----------------------------
Untuk mendapatkan pesan-pesan Kajian Islam, silahkan mengirimkan Nama dan Asal daerahnya ke nomor +966533098951 via WhatsApp.

Wednesday 4 March 2015

Pendakian Gunung Merbabu via Selo

Assalamuallaikum wr wb. Lama gak nulis catper lagi. kali ini mau nulis catper ane sama temen ane ( Jefry D Prasetyo ) naek Gunung Merbabu. Sebelumnya udah pernah naek Merbabu via Cuntel. Sekarang nyoba yang via Selo. Ok, mari bercerita

Lupa ini perjalanan tanggal berapa. kalo gak salah hari jumat tanggal 4 April 2014. Bego nih lupa nyatet tanggal berapa di buku catper. Jadi anggab aja start perjalannya tanggal 4 April 2014. Masih musim ujan tuh.. L

4 April 2014
Berangkat dari Tembalang, Semarang habis maghrib jam 18.xx naek Supra Fit ane. Motor legenda yang udah nemenin kemana aja. Berangkat masih dalam keadaan ujan gerimis rintik2. Sampek di sekitar Bawen berhenti sebentar gara2 ujan makin deres. Laper brai. makan malem dulu pake ayam goreng pinggir jalan, minumnya teh anget. Kelar makan lanjutin perjalanan lagi brai.. kira2 jam 20.00 berhenti lagi gara2 ujan tambah gede. Kalo gak salah berhenti di depan indomaret sebelum pertigaan mau masuk jalur lingkar salatiga. Berhenti di warung yg kayae udah lama g dibuka sama yg pny. Ujan dah berhenti brai.. berangkat lagi jam 21.15 . hahaha..., 1 jam nunggu ujan kelar ternyata brai..
Jadi kalo dari semarang sebenere ada jalan potong buat ke basecamp pendakian selo. Tapi karena gatau jalanya yaudah pake jalan yg biasa aja. ancer2nya gampang ko. Kalo dari Semarang temuin dulu aja Terminal Boyolali. Terus maju dikit ada persimpangan (kalo ga salah pertigaan), nah itu belok kanan. Ikutin jalanya aja sampek ntar nemuin persimpangan yg ada gapura bertulisankan "Taman Nasional Merapi Merbabu” (cmiiw) . Ambil itu jalan yg ada gapurannya. Perjalananya jauh brai.. jadi kalo bisa bensin full tank. Ane ma Jefry Kampret aja ketakutan gara2 bensin mau abis. Apalagi udah malem waktu itu dan gada yg buka. Sepi dan gelap. Jalan serasa pny berdua. Tsahh...
Dingin, sepi, gelap dan lama. Mungkin hampir 45 menit ada deh. Pokoknya kalo ente udah nemuin Pasar Ampel berarti berada di jalan yg bener ke Basecamp Merbabu. Tapi masih maju terus brai.. masih lama perjalanannya kira2 30 menitan lagi. Nah, patokan buat nyari basecamp pendakiannya ada lagi nih, yaitu Polsek / Kecamatan. Kalo kalian udah nemuin Polsek / Kecamatan, ente mundur dikit brai.. sebelumnya ada gang kecil yang ada gapuranya. Nah, itu ambil tu jalan gang kecil yang nanjak. Kira-kira 2km ikutin trus aja jalan yang ada lampunya. Pasang mata brai. ada petunjuk jalan ko ke basecampnya. Tapi saran ane buat ente yang ambil perjalanan malem. Sebelum naek dari jalan raya ente tanya dulu rincian belokan2nya ke orang yang ente temuin biar ga bingung waktu nanjak. Soalnya waktu itu ente nanjaknya malem dan gatau jalan. Terus turun lagi dah ke jalan raya buat nanyak detil belokan ke basecampnya. Tik tok tik tok. Sampek Basecamp Merbabu jam setengah 12 malem. Dingin ga tuh? Ya dingin lah! pake tanya ente. Kalo ga salah ada 2 basecamp, Kang Bari sama Pak Parman. tapi ane ambil Basecamp Kang Bari yang ane pikir lebih deket ke pintu rimbanya. Waktu itu registrasinya Rp4000 per orang dan Rp3000 per motor. Tidur brai.. udah malem...

Karcis Gunung Merbabu

5 April 2014
Selamat pagi brai.. masih dingin brai.. packing ulang jam 07.00 dan pesen sarapan nasi goreng + teh anget. Habis makan g langsung brangkat. Ane sama jefry maksain diri mesti boker dulu. Hahaha... gak mau ribet diatas. Lol...
Habis urusan negara kelar, langsung start berangkat dari Basecamp Kang Bari tepat jam 09.00. Oia lupa brai, sebelumnya ngobrol2 sama ibu yg jaga basecamp soal pantangan sama jalur. Ibunya cuma pesen ntar kalo ada batu yang bolong tengahnya JANGAN dikencingin. Udah itu aja. selebihnya pesen buat ati2 di jalan..
Plangnya Kang Bari
Basecamp Kang Bari dari depan dengan distorsi dari Jefry D Prasetyo
Pintu Rima Gunung Merbabu
Jam 10.10 berhenti sebentar gara2 ada gerimis ujan yg kadang gede kadang kecil. Beruntung masih di dalem hutannya jadi bisa neduh di bawah lebatnya pohon. Jam 10.43 sampai di Pos I (Dok Malang)

Pos I (Dok Malang)
Rehat bentar sekalian nunggu ujan bener2 reda di pos ini sambil ngobrol2 sama 4 orang dari Tasik yg kuliah di Jogja. Jam 11.10 berangkat lagi brai..!!
Jam 11.35 sampai di Pos II (Pandean). Bingung nih, ko jalan ke Pos II cepet amat.. belum capek, jadi lanjut lagi. Sampai lagi di Pos II(Pandean), ok fix! Berarti tadi pos bayangan brai..
Sampai di Pos III jam 13.40 . Bentuk Pos III padang lumayan luas, ada edelweis tapi belum mekar. Ok, rehat bentar brai! solat, leyeh2, ngemil, poto2.... J



Okai.., cukup isomanya. Lanjut jalan jam 14.50, lama kali ni kita jalan. Maklum ini tim santai, gak diburu waktu tapi membunuh waktu.. dari Pos III jalanya mulai nanjak brai..

Panorama Pos III dari tanjakan. tuh! Puncak Garuda kelihatan..
Sampai Pos IV / Sabana I jam 16.00 . langsung diriin tenda dan isoma.. jam 19.00 masak dan tidur.... Zzzzz.....

6 April 2014
Selamat Pagi brai...!!! setelah melewati dinginnya malam akhirnya pagi datang juga.. posisi ngecamp ane ma Jefry strategis buat dapet sunrise brai... adep2an langsung sama Gunung Merapi juga.. J

Gunung Merapi dari Pos IV / Sabana I Gunung Merbabu
Maen maen dulu di sekitar tempat camp..
Sayang seribu kali sayang.. ternyata di tempat camp ini (Pos IV / Sabana I) banyak sampahnya brai..
Lihat nih sampah kecil2 cabe rawit!
Tempat camp banyak berserakan sampah2 kecil peninggalan orang2...
Parahnya lagi malah ada tumpukan sampah di jalur pendakian. sampah ga dibawa turun lagi. orang2 yg ngeliat tumpukan sampah malah ikut2an nambahin tumpukannya.. Disitu kadang saya merasa sedih..  L

Okai brai... selesai maen2nya.. Jam 08.05 berangkat muncak. Tenda kita tinggal dan titipin ke orang2 dari Jogja yg ngecamp di samping kita. Aman bos? Alhamdulilllah aman brai. beda sama di Gunung Sindoro via Kledung. Ada aja alat pendaki yg ilang. Maling dasar maling... ckckckcck....
Tibalah kita di Pos V / Sabana II tepat jam 08.30. ijo banget brai disini.. brr... seger bet dah...
Si Jefry Kampret lagi pose
Si kampret Jefry pose lagi.. Zzzz

Lanjut lagi brai... puncak bentar lagi ko...!!
Jeng jeng jeng....!! sampailah di Puncak Tranggulasi jam 09.55 di puncak banyak kabut dan rame orang jadi fotonya jelek2.. jalan lagi ke puncak yang laen brai.. puncak yang laen? Jadi Gunung Merbabu tu punya 3 puncak brai.. Puncak Tranggulasi (3145 mdpl) , Puncak Kenteng Songo (3157 mdpl) sama yg terakhir Puncak Syarief. Nah, kita cuma ke Puncak Tranggulasi sama Puncak Kenteng Songo doank brai.. itu pun  dua duanya ga dapet view bagus gara2 ketutup kabut semua..

Puncak Kenteng Songo
Nah, di Puncak Kenteng Songo ada batu yang ada lubangnya. Sebenernya jumlah lubangnya ada 9. Tapi cuma orang yg berhati bersih yg bisa lihat kalo lubangnya 9. Sedangkan ane ga liat lubang di batu ada 9. Jadi kesimpulannya.., hati ane ga bersih brai.. lol..
Okai brai... waktunya turun ke Basecamp Kang Bari.. perjalanan turun Basecamp Kang Bari kena gerimis ujan terus.. disitu kadang ane merasa sedih.. L
Perjalanan turun
Sampek di Basecamp Kang Bari jam 12.10. makan siang nasi goreng + es teh dulu biar full perutnya.. sepatu ane basah kuyup brai.. untung di basecamp jual sendal jepit swallow..
Beres2, isoma, packing.. balik ke Semarang jam 12.40...
Keren dah Gunung Merbabu via Selo.. J
Untung ada SLR punya Jefry D Prasetyo . jadi dapet deh poto2 bagus.. hhe..